TIMES GIANYAR, JAKARTA – Menjaga ketajaman pikiran dipengaruhi bukan hanya dari tidur dan latihan otak, namun juga oleh asupan makanan, terutama yang kaya antioksidan.

Ditulis laman Hindustan Times, Sabtu (10/5), menurut para ahli kesehatan, makanan nabati yang mengandung antioksidan dapat melindungi sel-sel otak, mendukung daya ingat dan meningkatkan fokus, terutama seiring bertambahnya usia.

Konsultan asosiasi-neurologi di Paras Health di Gurugram, Dr Pooja Anand, merekomendasikan beberapa sumber nabati terbaik yang dapat menyehatkan otak dan menjaga kejernihan mental, di antaranya:

1. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan sawi adalah merupakan beberapa pendorong otak. Sayuran ini kaya akan folat dan vitamin K, yang keduanya memainkan peran penting dalam mendukung plastisitas otak dan daya ingat.

Selain itu, sayuran hijau seperti brokoli mengandung glukosinolat-senyawa yang dapat memperlambat pemecahan asetilkolin, zat kimia otak yang penting untuk belajar dan berkonsentrasi.

2. Buah beri

Blueberry, stroberi, dan buah beri lainnya kaya akan flavonoid, yaitu sekelompok antioksidan yang diketahui dapat mengurangi stres oksidatif dan meningkatkan aliran darah ke otak.

Konsumsi buah beri secara teratur telah dikaitkan dengan peningkatan daya ingat dan fungsi kognitif. Demikian pula, jus delima menawarkan manfaat antiinflamasi yang kuat berkat kandungan antioksidannya yang tinggi.

3. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kacang-kacangan seperti kacang kenari memiliki kadar antioksidan yang tinggi dan kaitannya dengan peningkatan kinerja kognitif.

Kacang seperti almond, hazelnut, dan biji-bijian seperti biji bunga matahari juga dapat mendukung kesehatan otak, meskipun pada tingkat yang sedikit lebih rendah.

4. Sayuran berwarna dan lemak sehat

Wortel, ubi jalar, dan sayuran berwarna oren lainnya mengandung beta-karoten, yang dapat bermanfaat bagi fungsi otak. Sayuran seperti kembang kol dan brokoli juga mendukung ketajaman mental berkat kandungan glukosinolatnya.

Padukan sayuran ini dengan sedikit minyak zaitun, lemak sehat yang membantu tubuh menyerap dan menggunakan antioksidan ini secara lebih efisien.

5. Buah anggur

Buah anggur, terutama varietas yang berwarna gelap, kaya akan resveratrol, antioksidan yang dikenal dengan potensi manfaat kognitifnya.

Tak hanya itu, beberapa bahan makanan sehari-hari juga dapat mendukung kesehatan otak, seperti cokelat hitam kaya akan flavonoid yang baik untuk otak.

Sementara bawang mengandung quercetin, yang membantu melindungi sel-sel otak. Tomat, dengan kandungan likopennya, dapat memberikan dukungan kognitif tambahan.

Dengan berpikir segar dan mengisi pola makan dengan makanan kaya antioksidan ini, otak akan mendapat nutrisi yang dibutuhkan untuk tetap jernih, fokus dan berenergi secara alami. (*)